Tema:
Kisah Para Rasul 1:6-11 “Yesus Terangkat ke Sorga”
Garis Besar Kotbah di GKB
Jemaat “Bukit Kemuliaan” Cengkareng
Minggu, 22 Mei
2016
Dr. Junior Natan
Silalahi
Pendahuluan:
Setelah Yesus
bangkit dari kematian, Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya dengan
banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia
berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan
Allah
Yesus bangkit membuktikan bahwa Ia hidup menyatakan
bahwa Ia tidak kalah terhadap maut dan kematian. Sebab di dalam Yesus ada
kebangkitan dan hidup. Barangsiapa percaya di dalam-Nya ia akan mengalami
kebangkitan dan kehidupan.
Kebangkitan Yesus juga membeikan bantahan kepada
para ahli Taurat yaitu golongan Saduki yang tidak percaya akan adanya
kebangkitan dari kematian.
Sebelum Yesus naik ke sorga, para murid bertanya
kepada-Nya maukah Ia pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel. Para murid
merindukan agar Yesus membebaskan bangsa Israel dari penjajahan atau penguasa
politik Romawi. Mereka merindukan agar bangsa Israel merdeka secara politis,
sebagai bangsa lain yang memiliki raja yang berdaulat. Dan Yesuslah yang mereka
harapkan menjadi raja atas mereka secara politis.
Tetapi Yesus memiliki rencana yang lain atas bangsa
Israel:
1. Para
murid tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri
menurut kuasa-Nya.
2. Pembebasan
yang sejati bukanlah secara politis, melainkan secara rohani.
3. Namun
demikian, Israel juga akan memiliki wilayah yang merdeka secara mandiri kelak
secara eskatologis.
Dan untuk merealisasikan doa Bapa Kami yaitu:
“Jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di Sorga”, maka Tuhan Yesus memberikan
Amanat Agung kepada para murid.
Kisah Para Rasul 1:8
“Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus
turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh
Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
Menjadi saksi dimulai dari wilayah:
·
Yerusalem
·
Yudea
·
Samaria
·
Sampai ke ujung bumi
Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia
disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. (1:9)
Peristiwa kenaikan Yesus ke sorga membuktikan bahwa
Ia sendiri berasal dari sorga, bukan dari dunia ini.
Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik
itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka (1:10).
Dua malaikat ini adalah malaikat yang senantiasa
bertugas untuk menyampaikan berita dari sorga. Hal yang sama juga terjadi
ketika Yesus lahir ke dunia sebagai manusia, malaikat juga bertugas
memberitakan kabar baik itu.
Sebagaimana peristiwa kenaikan Yesus ke sorga,
demikian juga Ia kelak akan kembali pada kedatangan-Nya yang kedua.
Dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang
Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat
ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu
melihat Dia naik ke sorga." (1:11).
Penutup:
Kenaikan Yesus ke sorga membuktikan bahwa Ia berasal
dari sorga, bukan dari dunia. Ia juga menjanjikan kedatangan-Nya kembali ke
dunia yang bertujuan untuk menjemput semua orang percaya yang adalah
mempelai-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar